AMP Overview

Proyek Accelerated Mobile Pages (AMP) adalah sebuah inisiatif sumber terbuka hasil diskusi antara sejumlah penayang dan perusahaan teknologi tentang perlunya meningkatkan seluruh ekosistem konten seluler untuk semua orang: penayang, platform konsumen, pengiklan, pembuat, dan pengguna.

Kini, ada ekspektasi bahwa konten harus dimuat dengan sangat cepat dan mudah dijelajahi. Kenyataannya, konten dapat memakan waktu beberapa detik untuk dimuat, atau bahkan tidak pernah dimuat sepenuhnya karena pengguna meninggalkan halaman yang lambat. Accelerated Mobile Pages adalah halaman web yang dirancang untuk dimuat secara instan. Ini merupakan langkah menuju web seluler yang lebih baik untuk semua orang

Kecepatan itu penting dan yang ideal adalah instan. Penelitian menunjukkan rasio lentingan lebih tinggi yang terkait dengan laman web yang cenderung lambat dimuat. Penggunaan format AMP akan membuatnya jauh lebih menarik bagi orang untuk mengonsumsinya dan terlibat dengan lebih banyak konten. Namun, AMP bukan cuma tentang kecepatan dan kinerja. Kami juga ingin mendorong distribusi yang lebih baik sehingga penayang dan pengiklan dapat memanfaatkan potensi web terbuka agar konten mereka muncul di mana-mana dengan cepat – lintas platform dan aplikasi – sehingga menghasilkan lebih banyak pendapatan.

Accelerated Mobile Pages sama seperti halaman HTML lainnya, tetapi fungsi teknis yang diizinkan terbatas dan ditentukan serta diatur oleh spesifikasi AMP sumber terbuka. Seperti semua halaman web, Accelerated Mobile Pages dapat dimuat di setiap browser modern atau tampilan web aplikasi.

Berkas AMP memanfaatkan berbagai pendekatan teknis dan arsitektur yang memprioritaskan kecepatan untuk memberikan pengalaman yang lebih cepat bagi pengguna. Pengembang AMP dapat menggunakan perpustakaan komponen web yang mendalam dan terus berkembang yang menawarkan kemampuan untuk menyematkan objek multimedia, seperti video dan postingan sosial, menampilkan iklan, atau mengumpulkan analitik. Tujuannya bukan untuk menyeragamkan penampilan dan rasa konten, tetapi untuk membangun inti teknis yang lebih konsisten antar-halaman sehingga mempercepat waktu pemuatan.

Selain itu, berkas AMP dapat di-cache di cloud untuk mengurangi waktu yang dibutuhkan konten untuk sampai ke perangkat seluler pengguna. Dengan menggunakan format AMP, produsen konten menjadikan konten dalam berkas AMP dapat di-cache oleh pihak ketiga. Dalam kerangka kerja jenis ini, penayang dan pengiklan terus mengontrol konten mereka, tetapi platform dapat dengan mudah meng-cache atau mencerminkan konten demi kecepatan pengiriman yang optimal kepada pengguna. Google telah menyediakan Cache AMP Google yang dapat digunakan oleh siapa saja tanpa biaya, dan semua AMP akan di-cache oleh Cache AMP Google. Perusahaan lain juga dapat membuat cache AMP mereka sendiri.

Singkatnya, tujuannya adalah bahwa kombinasi fungsi teknis terbatas dengan sistem distribusi yang dibangun berdasarkan proses cache akan menghasilkan halaman yang berkinerja lebih baik dan peningkatan pengembangan audiens.

Perusahaan yang terlibat dalam proyek ini ingin menjadikan web seluler berfungsi lebih baik untuk semua pihak – bukan hanya untuk satu platform, satu set teknologi, sejumlah penayang, atau sejumlah pengiklan. Proyek ini dijadikan sumber terbuka sehingga orang-orang dapat berbagi dan menyumbangkan ide dan kode mereka agar web seluler menjadi cepat. Kami baru berada di awal perjalanan itu dan kami menantikan penayang, pengiklan, dan perusahaan teknologi lainnya untuk bergabung nanti.

Proyek ini terbuka untuk semua pemain di ekosistem – penayang, platform konsumen, pengiklan, dan pembuat. Untuk mendapatkan gambaran tentang beberapa perusahaan dan situs yang menggunakan AMP, kunjungi halaman Siapa.

Dengan menggunakan format AMP, produsen konten menjadikan konten dalam berkas AMP tersedia untuk dirayapi, diindeks, dan ditampilkan (tunduk terhadap protokol pengecualian robot), dan di-cache oleh pihak ketiga.

Jika penayang atau pengiklan mengumpulkan data dari pengguna yang melihat halaman AMP-nya, pengumpulan data tersebut diatur oleh kebijakan privasi mereka. Tanggung jawab penayang atau pengiklan adalah mengungkap kebijakan privasinya, idealnya dengan mencantumkan tautannya di setiap halaman AMP mereka.

Selain itu, undang-undang di banyak yurisdiksi, seperti di Uni Eropa, mewajibkan situs web untuk memberikan informasi kepada pengunjung tentang cookie dan bentuk penyimpanan lokal lain yang digunakan di situs (termasuk halaman AMP). Dalam banyak kasus, undang-undang ini juga mengharuskan situs web memperoleh persetujuan. Tanggung jawab situs web adalah menentukan, berdasarkan penggunaan cookie, jenis pemberitahuan apa yang sesuai. Informasi dan alat tambahan untuk menghasilkan pemberitahuan cookie dapat dilihat di www.cookiechoices.org. Perhatikan bahwa komponen AMP amp-user-notification menyediakan cara untuk menampilkan notifikasi yang dapat diabaikan kepada pengguna.

Jika halaman AMP ditampilkan dalam penampil pada platform pihak ketiga, seperti Google AMP Viewer di Google Search, penampil tersebut mungkin merupakan lingkungan hibrida di mana halaman AMP dan platform pihak ketiga masing-masing dapat mengumpulkan data tentang pengguna. Dalam kasus seperti itu, pengumpulan data oleh tiap pihak diatur oleh kebijakan privasi pihak tersebut (yaitu, dalam lingkungan penampil hibrida, data yang dikumpulkan oleh halaman AMP diatur oleh kebijakan privasinya dan data yang dikumpulkan oleh platform pihak ketiga diatur oleh kebijakan privasi platform tersebut). Tanggung jawab tiap pihak adalah mengungkapkan kebijakan privasinya dan mematuhi peraturan data yang relevan, termasuk undang-undang Eropa terkait dengan penggunaan cookie pihak tersebut.

Tujuan kami adalah agar semua konten, mulai dari berita hingga video, mulai dari blog hingga halaman dagang dan GIF, cocok menggunakan Accelerated Mobile Pages.

Singkatnya, tidak banyak. Karena "AMP HTML" dibangun seluruhnya dari teknologi web yang sudah ada, proses pengembangannya serupa dengan proses yang sedang digunakan oleh penayang dan pengiklan dewasa ini. Penerbit dan pengiklan dapat mempelajari spesifikasi AMP HTML di GitHub. Bagi mereka yang terbiasa dengan proses saat ini, kami memprediksi tidak akan ada kurva belajar yang signifikan.

Penayang dan penyedia Sistem Manajemen Konten (CMS) dapat mengembangkan integrasi dengan CMS mereka untuk menghasilkan konten AMP. Automattic telah menerbitkan plugin AMP WordPress dan kami berharap semua sistem manajemen konten akan menambah dukungan untuk halaman AMP HTML.

AMP dirancang dengan daya tanggap dalam pikiran, untuk bekerja di semua ukuran layar. Namun, beberapa fitur untuk platform pihak ketiga (mis., carousel Berita Utama Google) hanya dapat didesain untuk pengalaman seluler. Tanyakan kepada platform pihak ketiga cara mereka menggunakan AMP. Untuk informasi lebih lanjut tentang halaman AMP seluler dan desktop, lihat postingan blog Paul Bakaus di About that ‘mobile’ in Accelerated Mobile Pages

(Tentang 'mobile' di dalam Accelerated Mobile Pages).